Urgensi Menyimak Kritis dalam Era Society 5.0 di Kalangan Remaja

Lisamatul Khoiriyah Gendok, Edi Saputra, Cahyo Hasanudin

Abstract


Abstrak—Menyimak kritis dapat diartikan sebagai bentuk kegiatan mendengarkan untuk menemukan kesalahan dari pembicara dengan informasi yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui urgensi menyimak kritis dalam era society 5.0 di kalangan remaja agar kita selalu tahu di setiap dampak perkembangan zaman dan teknologi serta sebagai penambah wawasan. Metode penelitian ini berupa studi pustaka, data yang diperoleh merupakan data sekunder, teknik yang digunakan berupa teknik catat, simak, dan libat, serta jenis teknik validasi dalam penelitian ini berupa teknik triangulasi. Hasil pembahasan ini adalah menyimak kritis di kalangan remaja dalam menghadapi era society 5.0 penting dilakukan karena memiliki sebuah keuntungan bagi remaja seperti: 1) Mampu menjadikan remaja agar berpikir secara kritis, 2) Mengetahui peran era society 5.0 di kehidupan para remaja saat ini dalam berbagai peluang dan tantangannya, serta 3) Menjadikan siswa atau remaja lebih kreatif. Simpulan pada penelitian ini terdapat 3 urgensi menyimak kritis dalam era society 5.0 di kalangan remaja.

Kata kunci— Era society 5.0, remaja, menyimak kritis

 

 

Abstract—Critical listening can be interpreted as a form of listening activity to find errors from the speaker with effective information. This study aims to determine the urgency of critical listening in the era of society 5.0 among teenagers so that we always know every impact of the times and technology and as an insight enhancer. This research method is a literature study, the data obtained is secondary data, the techniques used are note taking, listening, and engaging techniques, and the type of validation technique in this research is triangulation technique. The result of this discussion is that critical listening among teenagers in facing the era of society 5.0 is important because it has an advantage for teenagers such as: 1) being able to make teenagers think critically, 2) knowing the role of the era of society 5.0 in the lives of today's teenagers in their various opportunities and challenges, and 3) making students or teenagers more creative. The conclusion of this study is that there are 3 urgencies of critical listening in the era of society 5.0 among adolescents.

           Keyword— Era society 5.0, teenagers, critical listening

 


Keywords


Era society 5.0, teenagers, critical listening

Full Text:

PDF

References


Agianto, R., Setiawati, A., dan Firmansyah, R. (2020). Pengaruh media sosial instagram terhadap gaya hidup dan etika remaja. Jurnal Pendidikan, 7(2), 130-139. https://doi.org/10.38204/tematik.v7i2.461.

Aisyaroh, N., Kebidanan, S. P. P. D. I., dan Unissula, F. I. K. (2010). Kesehatan Reproduksi Remaja. Jurnal Majalah Ilmiah Sultan Agung. Universitas Sultan Agung.

Ali, H., Sastrodiharjo, I., dan Saputra, F. (2022). Pengukuran organizational citizenship behavior: Beban kerja, budaya kerja dan motivasi (Studi literature review). Jurnal ilmu multidisiplin, 1(1), 83-93. https://doi.org/10.38035/jim.v1i1.16.

Amriyah, N., dan Isnaini, H. (2021). Campur Kode Sudjiwo Tedjo dalam Dialog Interaktif Indonesia Lawyers Club Tv One Episode Setahun Jokowi-Maruf: Dari Pandemi Sampai Demokrasi. Jurnal Disastra, 3(1), 98-103. https://doi.org/10.29300/disastra.v3i1.3714.

Apryanto, F. (2022). Peran generasi muda terhadap perkembangan teknologi digital di era society 5.0. Journal of community Service, 2(2), 130-134. https://doi.org/10.33475/mhjcs.v2i2.35.

Ayuanita, K., dan Effendy, M. H. (2022). Model pembelajaran menyimak kritis melalui media interaktif pada mahasiswa tadris bahasa indonesia IAIN Madura. Jurnal pendidikan bahasa dan sastra indonesia, 4(1), 62-79.https://doi.org/10.19105/ghancaran.v4i1.6338.

Ayuanita, K., dan Hafid E, M. (2022). Model Pembelajaran menyimak kritis melalui media interaktif pada mahasiswa tadris bahasa Indonesia IAIN Madura. Jurnal pendidikan bahasa dan sastra Indonesia, 4(1), 62-79.https://doi.org/.

Bahri, S. (2022). Konsep pembelajaran pendidikan agama islam di era society 5.0. Jurnal Studi pendidikan dan pedagogi islam, 6(2), 133-145.https://doi.org/10.35316/edupedia.v6i2.1592.

Cahyani, D. N., dan Hasanudin, C. (2023, June). Pemanfaatan media facebook untuk meningkatkan keterampilan menulis di era society 5.0. In seminar nasional Daring Sinergi, 1(1), 1002-1007.

Etyaningsih, D. (2019). Keterampilan berbahasa menyimak kritis ceramah dengan metode kontekstual.https://doi.org/10.31227/osf.io/yv9km.

Fakhriana, H. (2018). Eksofora dalam bahasa Banjar (Exophora in Banjarese language). Jurnal bahasa, sastra dan pembelajarannya, 7(2), 259-274. https://doi.org/10.20527/jbsp.v7i2.4426.

Fitria, M., Arsanti, M., dan Hasanudin, C. (2022). Strategi Meningkatkan Literasi Digital Pada Masyarakat di Era Society 5.0. Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, dan Pengajarannya, 1(2), 91-97.

Hasanah, I. T., dan Sa’adah, N. (2023). Peran bimbingan konseling pribadi dan sosial dalam menghadapi generasi Z di era society 5.0. Jurnal ilmiah multidisiplin, 2(4), 1436-1442. https://doi.org/10.56799/jim.v2i4.1430.

Hasanudin, C., dan Puspita, E. L. (2017). Peningkatan motivasi dan keterampilan membaca permulaan siswa kelas i melalui media aplikasi bamboosmedia bmgames apps. Jurnal pendidikan, 6(1), 1-13.https://doi.org/10.21070/pedagogia.v6i1.618.

Ifroh, R. H., dan Permana, L. (2021). Pelatihan pembuatan media audiovisual dalam meningkatkan kemampuan kreatif digital remaja. Jurnal pengabdian pada masyarakat, 6(4), 1158-1165. https://doi.org/10.30653/002.202164.867.

Irfan, M., MP, A. D., Armyanto, N. G., Rifqi, R. M., Azka, S. N., dan Ghofur, M. A. (2021). Pengaruh disruptive innovation terhadap pendidikan di akademi militer pada era society 5.0. In prosiding seminar nasional sains teknologi dan inovasi Indonesia (SENASTINDO). 3(1). 279-290).https://doi.org/10.54706/senastindo.v3.2021.157.

Islam, A. F. (2021). Menyimak kritis dengan bahan ajar e-pub reponsif budaya lokal. Yogyakarta: Gambang buku budaya.

Lestarina, E., Karimah, H., Febrianti, N., Ranny, R., dan Herlina, D. (2017). Perilaku konsumtif di kalangan remaja. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 2(2), 1-6.https://doi.org/10.29210/3003210000.

Maruti, E. S. (2015). Pembelajaran bahasa jawa di sekolah dasar. Jawa timur: CV ae media grafika.

Masyithoh, D., Bintari, D. P., dan Pratiwi, D. M. (2021). Pentingnya penerapan nilai-nilai pancasila pada remaja di era society 5.0. Jurnal sumbangsih, 2(1), 156-163.https://doi.org/10.23960/jsh.v2i1.48.

Megasari, M., Sundaryono, A., dan Firdaus, M. L. (2018). Pembelajaran probing prompting untuk meningkatkan berpikir kritis siswa anggota kelompok ilmiah remaja. Journal of science education, 2(2), 163-169. https://doi.org/10.33369/pendipa.2.2.163-169.

Mekarisce, A. A. (2020). Teknik pemeriksaan keabsahan data pada penelitian kualitatif di bidang kesehatan masyarakat. Jurnal ilmiah kesehatan masyarakat, 12(3), 145-151. https://doi.org/10.52022/jikm.v12i3.102.

Mumtaha, H. A., dan Khoiri, H. A. (2019). Analisis dampak perkembangan revolusi industri 4.0 dan society 5.0 pada perilaku masyarakat ekonomi (e-commerce). Jurnal ilmiah ilmu Teknik, 4(2). 55-60.https://doi.org/10.33319/piltek.v4i2.39.

Narapadya, F., Yulistio, D., dan Suhartono, S. (2019). Kemampuan menyimak kritis dengan media audio visual pada siswa kelas XI ipa dan ips sma negeri 09 kota Bengkulu. Jurnal ilmiah korpus, 3(2), 166-173.https://doi.org/10.33369/jik.v3i2.10200.

Nisa, K. (2018). Analisis kesalahan berbahasa pada berita dalam media surat kabar sinar Indonesia baru. Jurnal bahasa Indonesia sastra, 2(2), 218-224. https://doi.org/10.32502/jbs.v2i2.1261.

Pane, E. (2020). Penerapan model treffinger untuk meningkatkan kemampuan menulis puisi dan berpikir kreatif pada siswa kelas x sma santo aloysius 2 Bandung. Jurnal pendidikan bahasa dan sastra, 4(1), 1-9. https://doi.org/10.23969/wistara.v4i1.4363.

Putri, M. (2022). Critical listening skills with audio visual media indonesian language education student Muhammad Yamin Solok University. Jurnal ilmu pendidikan ahlussunnah, 5(2), 162-170. https://ojs.stkip-ahlussunnah.ac.id/index.php/jipa/article/view/225.

Putri, N. P. G., Listiyani, N. M., Dewi, N. K. S., dan Carina, T. (2022). Peran penting pendidikan karakter bagi generasi Z di era society 5.0. Prosiding pekan ilmiah pelajar, 2(2), 331-338. https://e-journal.unmas.ac.id/index.php/pilar/article/view/4449/3441.

Raharja, H. Y. (2019). Relevansi pancasila era industri 4.0 dan society 5.0 di pendidikan tinggi vokasi. Journal Of Digital Education, Communication, And Arts (Deca), 2(1), 11-20. https://doi.org/10.30871/deca.v2i1.1311.

Rahayu dalam Redianto, (2019). Sinergi pendidikan menyongsong masa depan indonesia di era society 5.0. Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 87-100. https://doi.org/10.55115/edukasi.v2i1.1395.

Ramdhan, W., Nofriadi, N., dan Dahriansyah, D. (2022). Masyarakat bijak dalam memanfaatkan sosial media di era society 5.0. Jurnal Pemberdayaan Sosial dan Teknologi Masyarakat, 1(2), 159-164. https://doi.org/10.54314/jpstm.v1i2.771.

Rusuli, I. (2022). Psikososial remaja: Sebuah sintesa teori erick erikson dengan konsep islam. Jurnal as-Salam, 6(1), 75-89.https://doi.org/10.37249/assalam.v6i1.384.

Saputro, K. Z. (2018). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja. Jurnal aplikasi ilmu-ilmu agama, 17(1), 25-32.https://doi.org/10.14421/aplikasia.v17i1.1362.

Sasikirana, V. (2020). Urgensi Merdeka Belajar di era revolusi industri 4.0 dan tantangan society 5.0. -tech, 8(2) 1-8.https://dx.doi.org/10.24036/et.v8i2.110765.

Selviana, dkk., dalam Tarigan, (2008). Hubungan antara penguasaan kosa kata dengan kemampuan menyimak kritis bahasa Jerman. Journal of Language, Literature, and Linguistics, 1(2), 148-152. https://ojs.unm.ac.id/INTERFERENCE/article/view/14859.

Setiawan, E. (2021). Pemahaman masyarakat tentang penerapan akuntansi pada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Jurnal Ilmiah Mahasiswa akuntansi, 12(2), 580-590. https://doi.org/10.23887/jimat.v12i2.30643.

Silam, A. F. (2021). Menyimak kritis dengan bahan ajar e-pub responsif budaya lokal. Yogyakarta: Gambang buku budaya.

Subakti, H., Laksana, I., Rochmawan, A. E., Zanthy, L. S., Louk, M. J. H., Bhoke, W., dan Hasanah, S. U. (2022). Evaluasi pada pembelajaran era society 5.0. Jawa barat: CV media sains Indonesia.

Suri, D. (2019). Pemanfaatan media komunikasi dan informasi dalam perwujudan pembangunan nasional. Jurnal komunikasi pembangunan, 17(2), 177-187. https://doi.org/10.46937/17201926848.

Tino, S. A., dan Kristiana, P. H. (2021). Menerapkan konsep hidup menjadi anak-anak terang berdasarkan efesus 5: 1-21 bagi remaja GPdI Samiri, Serui, Papua. Jurnal teologi dan pelayanan kristiani, 4(2), 183-196.http://dx.doi.org/10.33991/epigraphe.v4i2.204.

Umam, M. K., Nurdin, N., dan Pettalongi, A. (2022). Implementasi pengembangan nilai karakter akhlakul karimah santri pondok pesantren modern alkhairaat siniu dalam menghadapi perkembangan era society 5.0. Jurnal prosiding kajian islam dan integrasi ilmu di Era Society (KIIIES). 5(1), 121-126.https://doi.org/10.35706/wkip.v7i01.9241.

Umami, I. (2019). Psikologi remaja. Yogyakarta: IDEA press.

Utomo, T. P. (2019). Membangun Profesionalisme Sebagai Strategi Pustakawan Menghadapi Era Society 5.0. Buletin Perpustakaan Universitas Islam Indonesia, 2(2), 1-12. https://journal.uii.ac.id/Buletin-Perpustakaan/article/view/15179.

Wahidin, U. (2017). Pendidikan karakter bagi remaja. Jurnal pendidikan islam, 2(03). 243-256.http://dx.doi.org/10.30868/ei.v2i03.29.

Widhi, M. T. W., Hakim, A. R., Wulansari, N. I., Solahuddin, M. I., dan Admoko, S. (2021). Analisis keterampilan argumentasi ilmiah peserta didik pada model pembelajaran berbasis toulmin’s argumentation pattern (TAP) dalam memahami konsep fisika dengan metode library research. Journal of science education, 5(1), 79-91. https://doi.org/10.33369/pendipa.5.1.79-91.

Widiastuti dkk., (2017). Keterampilan berbahasa menyimak kritis ceramah dengan metode kontekstual. Academic Free License (AFL). 2(1), 1-15. https://doi.org/10.31227/osf.io/yv9km.

Yuniarsih, E., dan Sapri, J. (2022). Penerapan model problem pased learning (PBL) untuk meningkatkan berpikir kritis dan prestasi belajar. Jurnal ilmiah teknologi pendidikan, 12(1), 124-137. https://doi.org/10.33369/diadik.v12i1.21370.

Yunita, F. T., Saparahayuningsih, S., dan Ardina, M. (2018). Meningkatkan keterampilan menyimak melalui mendongeng dengan media wayang kertas. Jurnal Ilmiah Potensia, 1(1), 42–50. https://doi.org/10.33369/jip.1.1.42-50.

Yusnaldi, E. (2018). Pengaruh penggunaan media pembelajaran dan minat membaca terhadap kemampuan menyimak di PGMI UIN Sumatera Utara. Nizhamiyah, 8(2). 1-27. http://dx.doi.org/10.30821/niz.v8i2.398.

Yusri, F., dan Jasmienti, J. (2017) Pengaruh Pemenuhan Kebutuhan Remaja terhadap Perilaku Agresif Siswa di PKBM Kasih Bundo Kota Bukittinggi. Journal of Islamic and Social Studies, 3(1), 95-106.https://doi.org/10.30983/islam_realitas.v3i1.214. (A)

Yusri, F., dan Jasmienti, J. (2017). Pengaruh pemenuhan kebutuhan remaja terhadap tindakan bully siswa di PKBM kasih bundo kota Bukittinggi. Jurnal Al-taujih: Bingkai bimbingan dan konseling islami, 3(2), 17-28.https://doi.org/10.30983/islam_realitas.v3i1.214. (B)


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Seminar Nasional dan Gelar Karya Produk Hasil Pembelajaran

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.