Analisis Teks dan Konteks Editorial JawaPos.com Edisi 15 Juni 2025
Kata Kunci:
Text, Context, EditorialAbstrak
abstrak—Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara teks dan konteks dalam editorial JawaPos.com edisi 15 Juni 2025. Editorial sebagai bentuk opini redaksional tidak hanya menyampaikan informasi faktual, tetapi juga sarat akan makna kontekstual yang memengaruhi persepsi pembaca. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan sumber data sekunder berupa enam berita dari situs JawaPos.com yang dipublikasikan pada edisi tersebut. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka dengan metode simak dan catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat keterkaitan erat antara teks dan konteks dalam membentuk makna wacana, seperti pada isu transfer pemain sepak bola, kebijakan pelayanan publik, dan sikap selebritas terhadap teknologi. Setiap teks berita memiliki struktur penyampaian yang terhubung dengan latar sosial, budaya, serta situasi aktual yang menyertainya. Simpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa analisis wacana teks tidak dapat dilepaskan dari konteks yang melingkupinya karena konteks membantu memaknai teks secara utuh dan kritis.
Kata kunci—Teks, Konteks, Editorial.
Abstract—This study aims to analyze the relationship between text and context in the editorial section of JawaPos.com published on June 15, 2025. Editorials, as a form of editorial opinion, not only present factual information but are also rich in contextual meaning that shapes readers’ perceptions. This research employs a qualitative descriptive approach, using secondary data sourced from six news articles on JawaPos.com published in the selected edition. Data collection was conducted through literature study using observation and note-taking techniques. The findings indicate a strong interconnection between text and context in constructing discourse meaning, as reflected in issues such as football player transfers, public service policies, and celebrity attitudes towards technology. Each news text demonstrates a narrative structure linked to social, cultural, and situational backgrounds. The conclusion asserts that discourse analysis of texts cannot be separated from the surrounding context, as context plays a crucial role in enabling comprehensive and critical interpretation of the text.
Keywords—Text, Context, Editorial.
Referensi
Anggito, A., Setiawan, J. (2014) Metodologi Penelitian Kualitatif. CV Jejak, Sukabumi.
Masnur, M. (2008) Fonologi bahasa Indonesia tinjauan deskriptif sistem bunyi bahasa Indonesia. Bumi Aksara, Jakarta.
Putri, V. E. A., Iskandar, D. S., & Salsabila, A. P. (2024). Analisis Teks dan Konteks Pada Kolom Opini Kompas Mewaspadai Ledakan Mudik 2024. Jurnal Bahasa dan Sastra, 11(2). https://doi.org/10.60155/jbs.v11i2.408.
Ratnafuri, N. I., & Yudi Utomo, A. P. (2021). Analisis Frasa Endosentrik pada Opini “Stop Melodrama” Surat Kabar Media Indonesia Edisi 21 September 2020. LOA: Jurnal Ketatabahasaan Dan Kesusastraan, 16(2), 168. https://doi.org/10.26499/loa.v16i2.3276
Sulung, U., & Muspawi, M. (2024). Memahami sumber data penelitian: Primer, sekunder, dan tersier. Edu Research, 5(3), 110-116. https://doi.org/10.47827/jer.v5i3.238
Zainurrahman. 2011. Menulis: dari Teori Hingga Praktik (Penawar Racun Plagiarisme). Bandung: Alfabeta.
