Eksperimentasi Metode Discovery Learning Berbantuan Media Audio Visual terhadap Kemampuan Menulis Teks Eksplanasi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Parengan

Abstract

abstrak— penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan model eksperimen yang bertujuan agar bisa diketahui keefektifan diterapkannya metode discovery learning dengan bantuan media audio visual pada keahlian murid untuk menulis teks eksplanasi. Studi ini memakai dua sampel, kelas VIII D dijadikan kelas eksperimen serta yang dijadikan kelas kontrol ialah kelas VIII C, dan dilakukan pengumpulan data sebanyak dua kali, data awal saat saat pre-test serta data selanjutnya ialah post-test. Berdasarkan pada hasil studi, kelas kontrol dan kelas eksperimen mengalami hasil belajar dengan perbedaan sebesar 25,01% dengan rincian nilai kelas eksperimen pada post-test senilai 86,51 dan untuk post-test oleh kelas kontrol yaitu 61,5. Dapat dikatakan bahwa adanya perbedaan dari hasil post-test dari kelas kontrol dan eksperimen, oleh karenanya bisa diambil kesimpulan metode discovery learning berbantuan media audio visual dapat meningkatkan kemampuan dan hasil belajar menulis teks eksplanasi siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Parengan.

Abstract— this search’s experimental, quantitative study purpose are ascertain the impact of using audiovisual material in conjunction with the discovery learning approach on students' capacity to compose explanatory texts. Class VIII D  are experimental classes, class VIII C are control class, provided the samples used in this study,  and data collection was carried out twice, the first was a pre-test and the second post-test. Based on the research results, the experimental class and the control class experienced a difference in learning outcomes of 25,01% with details of the post-test score for the experimental class being 86,51 while the control class’ post-test score was 61,5. The ability and learning outcomes of writing explanation text to class VIII student at SMPN 1 Parengan can be improved by the discovery learning method with the support of audiovisual media, as evidenced by the difference in posttest result from control and experimental class.