Penerapan E-Learning sebagai Bentuk Inovasi Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Era Society 5.0

Abstract

abstrak— Bahasa Indonesia mengalami perkembangan yang pesat di era modernisasi saat ini, yaitu kemajuannya dalam semua aspek ilmu mulai dari sains hingga teknologi. Hakikatnya, pembelajaran bahasa Indonesia ditujukan untuk menumbuhkan kepedulian siswa terhadap keberadaan bahasa dan sastra Indonesia sebagai alat komunikasi dan alat pemersatu bangsa. Faktanya, masih banyak guru yang menggunakan media pembelajaran seperti buku bacaan dan metode pembelajaran dengan metode ceramah sehingga kegiatan pembelajaran cenderung kaku, monoton, dan membosankan. Pada pembelajaran bahasa Indonesia, kebanyakan materi yang disampaikan nyatanya masih belum mampu melekat pada diri siswa sebagai sesuatu yasng rasional, kognitif, dan afektif. Penggunaan media dan metode pembelajaran yang masih konvensional itulah yang berimbas pada tingkat penguasaan materi pelajaran bahasa Indonesia siswa yang belum optimal. Selain itu, situasi pembelajaran semacam ini merupakan bentuk kegagalan siswa dalam mengembangkan pengetahuan, keterampilan kebahasaan, dan sikap positif terhadap penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Oleh karena itu, kondisi seperti ini dapat diatasi dengan menerapkan e-learning sebagai inovasi pembelajaran di era society 5.0 pada aspek-aspek utama pembelajaran bahasa Indonesia, yakni menulis, membaca, berbicara, dan menyimak. Guna mewujudkan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia yang berorientasi pada siswa, maka saatnya dilakukan inovasi terkait penggunaan metode dan media pembelajaran menyesuaikan perkembangan teknologi dan era mutakhir yang semakin canggih.

Kata kunci—Bahasa Indonesia, Inovasi Pembelajaran, E-Learning, Era Society.

Abstract— Indonesian is experiencing rapid development in the current era of modernization, that is, its progress in all aspects of science from science to technology. In essence, the learning of Indonesian language and literature is aimed at fostering students' concern for the existence of Indonesian language and literature as a means of communication and a unifying tool for the nation. In fact, there are still many teachers who use learning media such as reading books and learning methods with lecture methods so that learning activities tend to be rigid, monotonous, and boring. In Indonesian learning, most of the material presented is in fact still unable to attach to students as something rational, cognitive, and affective. The use of media and learning methods that are still conventional is what has an impact on the level of mastery of the subject matter Indonesian students who are not optimal. In addition, this kind of learning situation is a form of student failure in developing knowledge, linguistic skills, and a positive attitude towards the use of good and correct Indonesian. Therefore, conditions like this can be overcome by applying e-learning as a learning innovation in the era of society 5.0 to the main aspects of Indonesian learning, namely writing, reading, speaking, and listening. In order to realize student-oriented learning of Indonesian language and literature, it is time for innovations related to the use of media and learning methods to adapt to technological developments and the latest era that is increasingly sophisticated.

Keywords—Indonesian, Innovation Learning, E-Learning, Era Society.