Perkembangan Belajar Siswa SMA dengan Memanfaatkan Aplikasi Google Classroom

Fajar Nor Rahmad, Cahyo Hasanudin

Abstract


abstrak— Belajar merupakan perubahan yang dirasakan oleh pribadi masing-masing dari ketidaktahuan menjadi tahu dengan cara penyerapan suatu informasi. Belajar adalah suatu hal yang sangat penting bagi Indonesia karena jika kita tidak berlatih mengembangkan kemampuan serta tidak mengasah performa tentu akan menurunkan presentase pendidikan negara serta akan dianggap buruk oleh negara lain. Pada masa kini minat belajar siswa SMA cukup rendah (Rozikin, 2018) karena banyak siswa yang merasa tidak nyaman dalam pembelajaran (Hermawati, 2012). Disini peneliti mencari solusi dengan pemanfaatan aplikasi google classroom untuk meningkatkan minat belajar siswa SMA.  Penulis menggunakan  jenis penelitian library research atau penelitian kepustakaan. Library research merupakan jenis penelitian dimana peneliti dapat mengumpulkan data dari berbagai sumber atau bisa di peroleh dalam perpustakaan. Data dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data sekunder. Teknik data sekunder bisa dikatakan sebagai sumber data dari orang kedua atau ketiga. Dalam pembahasan ini sumber data sudah mengacu pada topic pembahasan, yaitu 1) hakikat belajar, 2) pengaruh belajar pada siswa SMA, 3) serta aplikasi google classroom. Sumber data diperoleh dari artikel, jurnal, serta buku nasional dan interasional. Hasil dari penelitian ini adalah mengetahui manfaat google classroom yang dapat menjadi sarana pengembangan belajar bagi siswa SMA.

Kata kunci— belajar, siswa SMA, google classroom

 

 

Abstract— Learning is a change that is felt by each individual from ignorance to knowing by absorbing information. Learning is something that is very important for Indonesia because if we don't practice developing our abilities and don't hone our performance, it will certainly reduce the percentage of state education and will be considered bad by other countries. At present, high school students' interest in learning is quite low (Rozikin, 2018) because many students feel uncomfortable in learning (Hermawati, 2012). Here, researchers are looking for a solution by using the Google Classroom application to increase the learning interest of high school students. The author uses the type of research library research or library research. Library research is a type of research where researchers can collect data from various sources or can be obtained in the library. Data and data sources used in this study are secondary data sources. Secondary data techniques can be said to be a source of data from a second or third person. In this discussion, the data sources have referred to the topic of discussion, namely 1) the nature of learning, 2) the influence of learning on high school students, 3) and the google classroom application. Sources of data obtained from articles, journals, as well as national and international books. The results of this study are to find out the benefits of google classroom which can be a means of developing learning for high school students.

Keywords— study, high school students, google classroom


Keywords


study, high school students, google classroom

Full Text:

PDF

References


Affandi, M. R., Widyawati, M., & Bhakti, Y. B. (2020). Analisis efektivitas media pembelajaran e-learning dalam meningkatkan hasil belajar siswa sma pada pelajaran fisika. Jurnal Pendidikan Fisika, 8(2), 150-157. Doi. http://dx.doi.org/10.24127/jpf.v8i2.2910.

Ahmad, J. (2018). Desain penelitian analisis isi (Content analysis). Research Gate, 5(9), 1-20.Retrived from. https://www.academia.edu/download/81413125/DesainPenelitianContentAnalysis_revisedJumalAhmad.pdf,

Alsa, A. (2005). Program belajar, jenis kelamin, belajar berdasar regulasi diri dan prestasi belajar matematika pada pelajar SMA Negeri di Yogyakarta. Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada. Retrived From. http://etd.repository.ugm.ac.id/home/detail_pencarian/31592.

Bachri, B. S. (2010). Meyakinkan validitas data melalui triangulasi pada penelitian kualitatif. Jurnal teknologi pendidikan, 10(1), 46-62.Candra, V., dkk. (2021). Pengantar Metodologi Penelitian. Medan, Indonesia :Yayasan Kita Menulis.

Dalimunthe, R. R., Harahap, R. D., & Harahap, D. A. (2021). Analisis minat belajar siswa sekolah dasar terhadap mata pelajaran ipa pada masa pandemi covid-19. Jurnal Basicedu, 5(3), 1341-1348. Doi. https://doi.org/10.31004/edukatif.v2i3.142.

Gasong, D. (2018). Belajar dan pembelajaran. Yogyakarta, Indonesia :Deepublish.

Hanifah, W., & Putri, K. Y. S. (2020). Efektivitas komunikasi google classroom sebagai media pembelajaran jarak jauh pada mahasiswa ilmu komunikai Universitas Negeri Jakarta angkatan 2018. MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(2), 24-35. Doi. http://jurnal-umbuton.ac.id/index.php/Medialog/article/view/639.

Hermawati, N. W. M. (2012). Pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap penguasaan konsep biologi dan sikap ilmiah siswa SMA ditinjau dari minat belajar siswa. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran IPA Indonesia, 2(2), 1-5 https://ejournal-pasca.undiksha.ac.id/index.php/jurnal_ipa/article/view/488.

Hasanudin, C., Subyantoro, S., Zulaeha, I., &Pristiwati, R. (2021, December). Strategi menyusunbahan ajar inovatifberbasis mobile learning untukpembelajaranmatakuliahketerampilanmenulis di abad 21. In Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana (PROSNAMPAS) (Vol. 4, No. 1, pp. 343-347). Retrieved from https://proceeding.unnes.ac.id/index.php/snpasca/article/view/902.

Maesaroh, S. (2018). Penerapan metode cooperative learning dengan memanfaatan aplikasi hoogle classroom sebagai upaya meningkatkan nilai ai karakter kebaikan siswa menengah pertama. KoPeN. Konferensi Pendidikan Nasional, 1(1), 168-172. Retrived from. http://ejurnal.mercubuana-yogya.ac.id/index.php/Prosiding_KoPeN/article/view/904.

Maruta, H. (2017). Pengertian, kegunaan, tujuan dan langkah-langkahpenyusunanlaporanarus Kas. JAS (JurnalAkuntansi Syariah), 1(2), 239-257. Retrieved from http://ejournal.stiesyariahbengkalis.ac.id/index.php/jas/article/view/115

Miftah, M. (2013). Fungsi, dan peran media pembelajaran sebagai upaya peningkatan kemampuan belajar siswa. Kwangsan: Jurnal Teknologi Pendidikan, 1(2), 95-105. Doi. https://doi.org/10.31800/jtp.kw.v1n2.p95--105.

Pane, A., & Dasopang, M. D. (2017). Belajar dan pembelajaran. Fitrah: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Keislaman, 3(2), 333-352. Doi. https://doi.org/10.24952/fitrah.v3i2.945.

Rachim, E. (2020). Hubungan pelaksanaan pembelajaran daring dengan minat belajar siswa MI pada masa pandemi covid-19 di desa krincing secang magelang tahun 2020. Jurnal Pendidikan, 1(1), 1-10. Doi. http://e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/id/eprint/9814.

Rahmah, N. (2013). Hakikat pendidikan matematika. Al-Khwarizm. Jurnal Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, 1(2), 1-10. https://doi.org/10.24256/jpmipa.v1i2.88.

Ratnawati, E., Rahayu, S., & Fajaroh, F. (2016). Pengaruh learning cycle–5E berkonteks SSI terhadap pemahaman hakikat sains pada materi larutan penyangga dan hidrolisis garam siswa SMA. Jurnal Pendidikan Sains, 4(1), 25-35. Doi. http://dx.doi.org/10.17977/jps.v4i1.8177.

Rorita, M., Ulfa, S., & Wedi, A. (2018). Pengembangan multimedia interaktif berbasis mobile learning pokok bahasan perkembangan teori atom mata pelajaran kimia kelas x SMA panjura malang. JINOTEP (Jurnal Inovasi Dan Teknologi Pembelajaran): Kajian Dan Riset Dalam Teknologi Pembelajaran, 4(2), 70-75. Doi. http://dx.doi.org/10.17977/um031v4i22018p076.

Ratnawati, E., Rahayu, S., & Fajaroh, F. (2016). Pengaruh learning cycle–5E berkonteks SSI terhadap pemahaman hakikat sains pada materi larutan penyangga dan hidrolisis garam siswa SMA. Jurnal Pendidikan Sains, 4(1), 25-35. Doi. http://dx.doi.org/10.17977/jps.v4i1.8177.

Sabarguna & Subirosa, B. 2005. Analisis data pada penelitian kualitatif. Jakarta: UI Press.

Suhery, S., Putra, T. J., & Jasmalinda, J. (2020). Sosialisasi Penggunaan Aplikasi Zoom Meeting Dan Google Classroom Pada Guru Di Sdn 17 Mata Air Padang Selatan. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(3), 129-132. Doi. https://doi.org/10.47492/jip.v1i3.90.

Suarim, B., & Neviyarni, N. (2021). Hakikat belajar konsep pada peserta didik. Edukatif:. Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(1), 75-83. Doi. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i1.214,

Sutrisna, D. (2018). Meningkatkan kemampuan literasi mahasiswa menggunakan google classroom. FON: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 13(2). 1-19. Doi. https://doi.org/10.25134/fjpbsi.v13i2.1544

Siagian, L., & Sauduran, G. N. (2022). Pemanfaatan aplilkasi pembelajaran online untuk guru sma negeri 3 pematangsiantar. Jurnal Ekonomi, Sosial, & Humaniora, 3(07), 15-19. Doi. https://doi.org/10.22202/rangkiang.2020.v2i1.4106.

Trinova, Z. (2012). Hakikat belajar dan bermain menyenangkan bagi peserta didik. Al-Ta Lim Journal, 19(3), 209-215. Doi. https://doi.org/10.15548/jt.v19i3.55.

Wicaksono, M. D. (2020). Pemanfaatan Google Classroom dalam Strategi Pembelajaran Kooperatif pada Mata Pelajaran Ips Kelas Vii. Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 17(1), 234-242. Doi. https://doi.org/10.29100/insp.v17i1.1568.

Zahroh, U., & Asyhar, B. (2014). Kecenderungan gaya belajar mahasiswa dalam menyelesaikan masalah fungsi bijektif. Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan, 2(1), 1-10. Doi. https://doi.org/10.24256/jpmipa.v1i2.88


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Senada PBSI

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.