Analisis Kritik Sosial Album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya Karya Tashoora

Laely Rohmawati, Muhamad Sholehhudin, Syahrul Udin

Abstract


Penelitian “Analisis Kritik Sosial Album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya Karya Tashoora” bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kritik sosial pada album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya karya Tashoora. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Peneliti bertindak sebagai pengamat dan pengumpul data. Subjek dalam penelitian ini adalah album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya karya Tashoora. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen tertulis. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik observasi, baca, simak, dan catat. Pengecekan keabsahan temuan dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 10 data kritik politik, 13 data kritik agama, 13 data kritik moral, dan 3 data kritik gender. Kritik sosial masalah politik yang muncul yaitu mengenai kekuasaan dan kewenangan. Kritik sosial masalah agama yang diangkat berupa diskriminasi terhadap agama, dan lemahnya pondasi keimanan manusia. Selanjutnya yaitu kritik sosial masalah moral yang diangkat yaitu akhlak dan budi pekerti manusia yang tidak sesuai dengan norma yang berlaku dalam masyarakat. Kritik sosial masalah gender yang diangkat berupa tindakan diskriminasi terhadap wanita. Kritik sosial yang paling dominan dalam album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya karya Tashoora yaitu bentuk kritik sosial masalah agama dan moral.

The research "Analysis of Social Criticism of the album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya by Tashoora" aims to describe the form of social criticism on the album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya by Tashoora. This research is a type of qualitative descriptive research. Researchers act as observers and data collectors. The subject of this research is the album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya by Tashoora. Sources of data used in this study is a written document. The data analysis techniques used are observation, reading, listening, and note-taking techniques. Checking the validity of the findings in this study using source triangulation techniques. Based on the results of the study, it was found that there were 10 data on political criticism, 13 data on religious criticism, 13 data on moral criticism, and 3 data on gender criticism. Social criticism of political problems that arise is about power and authority. Social criticism of religious issues raised in the form of discrimination against religion, and the weak foundation of human faith. Next is social criticism of moral issues that are raised, namely human morals and character that are not in accordance with the norms that apply in society. Social criticism of gender issues raised in the form of acts of discrimination against women. The most dominant social criticism in the album Hamba Jaring Cahaya, Hamba Bela Gelapnya by Tashoora is a form of social criticism of religious and moral issues.

 

 


Keywords


analysis, social critism, album-anthology

Full Text:

PDF

References


Aminuddin. 1987. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Malang: YA3.

Andry, Harun, Sa’adiah. 2018. Analisis tokoh dan penokohan dalam novel bulan kertas karya Arafat Nur. JIM Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(3), 251-263. Retrived from http://www.jim.unsyiah.ac.id/pbsi/article/view/9821.

Hawa, M. 2017. Teori Sastra. Yogyakarta: Deepublish.

Hidayat, A. (2015). Unsur-unsur intrinsik dan nilai-nilai psikologis dalam naskah drama “matahari di sebuah jalan kecil” karya Arifin C Noor sebagai alternatif pemilihan bahan ajar sastra di SMA. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 5(2), 1-6. Doi https://doi.org/10.25134/fjpbsi.v5i2.183.

Hirata, A. (2020). Guru aini. Yogyakarta, Indonesia: PT Bentang Perkasa.

Mar’ati, K. K., dkk. 2019. Analisis nilai moral dalam novel laskar pelangi karya Andrea Hirata. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(4), 659-666. Doi http://dx.doi.org/10.22460/p.v2i4p%25p.3028.

Moleong, Lexy J. 2017. Metode Penelitian Kualitatif. Cet ke-36. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mutiara, Simbar. dkk. 2014. Analisis pengendalian persediaan bahan baku kayu cempaka pada industri mebel dengan menggunakan metode EOQ. Jurnal Ilmiah, 5(3), 1-15. Doi https://doi.org/10.35791/cocos.v5i3.5974.

Nisa, Khairun. 2018. Analisis kesalahan berbahasa pada berita dalam media surat kabar sinar indonesia baru. Jurnal Bindo Sastra, 2(2), 218-224. Doi https://doi.org/10.32502/jbs.v2i2.1261.

Nurgiyantoro, Burhan. 2013. Teori Pengkajian Fiksi. (Edisi ke-10). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Pramiyati, T., Jayanti, & Yulnelly. 2017. Peran data primer pada pembentukan skema konseptual yang faktual (studi kasus konseptual basisdata simbumil). Jurnal SIMETRIS, 8(2), 679-686. Doi https://doi.org/10.24176/simet.v8i2.1574.

Ricca, M. V. 2019. Analisis penokohan dan alur pada novel Baduy Terkadang Cinta berjalan mengejutkan karya Rani Ramdayani dan relevansinya dengan pembelajaran bahasa indonesia di SMA: Skripsi. Bojonegoro: IKIP PGRI Bojonegoro. Retrieved from http://repository.ikippgribojonegoro.ac.id/id/eprint/122.

Satinem. 2019. Apresiasi Prosa Fiksi. Yogyakarta: Deepublish.

Wicaksono, Andri. 2017. Pengkajian Prosa Fiksi. Yogyakarta: Gharudhawaca


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Senada PBSI

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.