Urgensi Menyimak Pasif dalam Proses Meningkatkan Komunikasi Efektif pada Siswa Berkebutuhan Khusus

Fitria Rahmawati, Salsabila Nurhaliza Putri Isnani, Cahyo Hasanudin

Abstract


Abstrak—Menyimak pasif dapat diartikan sebagai bentuk kegiatan penyerapan  ujaran  tanpa tindakan sadar bisa ditandai dengan menyimak saat belajar secara teliti. Pada penelitian ini tujuannya untuk mengetahui urgensi menyimak pasif dalam proses meningkatkan komunikasi efektif pada siswa berkebutuhan khusus. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka atau library research, data sekunder merupakan data yang digunakan pada penelitian ini, teknik yang digunakan pada penelitian ini berupa teknik libat, catat, dan simak, sementara jenis teknik validasi yang digunakan berupa teknik triangulasi. Hasil penelitian ini adalah menyimak pasif dapat meningkatkan komunikasi efektif pada siswa berkebutuhan khusus memiliki peran penting seperti: 1) Untuk meningkatkan pemahaman berkomunikasi siswa berkebutuhan khusus  2) Mempermudah siswa berkebutuhan khusus dalam bergaul  3) Untuk mengetahui strategi pembelajaran yang mendukung bagi siswa berkebutuhan khusus. Simpulan dalam penelitian ini adalah terdapat 3 urgensi menyimak pasif dalam proses meningkatkan komunikasi efektif pada siswa berkebutuhan khusus.

Kata kunci— Komunikasi efektif, siswa berkebutuhan khusus, menyimak pasif.

 

 

Abstract—Passive listening can be interpreted as a form of speech absorption activity without conscious action, it can be characterized by listening while studying carefully. In this study, the aim is to determine the urgency of passive listening in the process of improving effective communication in students with special needs. This research uses a literature study method or library research, secondary data is the data used in this study, the techniques used in this research are techniques of involvement, note taking, and listening, while the type of validation technique used is triangulation technique. The results of this study are passive listening can improve effective communication in students with special needs has an important role such as: 1) To improve understanding of communicating students with special needs 2) Making it easier for students with special needs to get along 3) To find out the learning strategies that support students with special needs. The conclusion in this study is that there are 3 urgencies of passive listening in the process of improving effective communication in students with special needs.

Keywords— Effective communication, students with special needs, passive listening.


Keywords


Effective communication, students with special needs, passive listening.

Full Text:

PDF

References


Abidin, M.(2022). Urgensi komunikasi model stimulus organism response (SOR) dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Nivedana: Jurnal Komunikasi dan Bahasa, 3(1), 47-59. https://doi.org/10.53565/nivedana.v3i1.335.

Ais, R. (2020). Komunikasi efektif di masa pandemi covid-19: pencegahan penyebaran covid-19 di era 4.0 (kkn-dr). Tangerang Banten: Makmood publishing.

Andani, F., Octavia, R., Pahera, D., Alisah, S., Erda, W., & Andani, N. S. (2023). Strategi guru dalam memberikan pembelajaran pada anak berkebutuhan khusus di kelas III Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 5 Kota Bengkulu. Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (JKIP), 4(1), 152-165. http://journal.almatani.com/index.php/jkip/article/view/627

Awwad, M. (2015). Urgensi layanan bimbingan dan konseling bagi anak berkebutuhan khusus. Al-Tazkiah: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam, 4(1), 46-64. https://doi.org/10.20414/altazkiah.v4i1.76.

Aziz, A. (2017). Komunikasi pendidik dan peserta didik dalam pendidikan islam. Mediakita, 1(2), 173-184. https://doi.org/10.30762/mediakita.v1i2.365.

Bara, N. B. B., & Hayati, F. (2023). Komunikasi efektif dalam dunia pendidikan. Journal of Teaching and Science Education (JOTASE), 1(1), 29-33. https://ejournal.fordagipi.or.id/index.php/JOTASE/article/view/14

Caropeboka, R. M. (2017). Konsep dan aplikasi ilmu komunikasi. Yogyakarta: ANDI.

Dermawan, O. (2013). Strategi pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus di slb. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(2), 886-897. https://doi.org/10.15575/psy.v6i2.2206.

Dini, J. P. A. U. (2022). Peningkatan kualitas pembelajaran online melalui strategi komunikasi efektif selama pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3418-3428. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.1615 .

Hasriani. (2023). Terampil menyimak. Bandung: Indonesia emas Group.

Hidayat, A. L. (2021). Peran komunikasi keluarga dalam kemandirian anak berkebutuhan khusus tuna grahita di yayasan rumah bersama. MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi, 4(1), 110-121. https://doi.org/10.35326/medialog.v4i1.1010.

Husna, F., Yunus, N. R., & Gunawan, A. (2019). Hak mendapatkan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus dalam dimensi politik hukum pendidikan. Salam: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i, 6(2), 207-222. http://dx.doi.org/10.15408/sjsbs.v6i1.10454.

Ibda, H. (2019). Bahasa Indonesia tingkat lanjut untuk mahasiswa. Semarang: CV Pilar Nusantara.

Jatiyasa, I. W. (2012). Pengajaran keterampilan menyimak di sekolah dasar. jurnal Lampuhyang, 3(2),57-67. https://doi.org/10.47730/jurnallampuhyang.v3i2.132.

Khabibah, N. (2019). Menyimak berita dalam pembelajaran bahasa Indonesia.jurnal INA-Rxiv. https://doi.org/10.31227/osf.io/mzws4.

Laia, A. (2020). Menyimak Efektif. Banyumas: Lutfi Gilang.

Mahadi, U. (2021). Komunikasi pendidikan (urgensi komunikasi efektif dalam proses pembelajaran). JOPPAS: Journal of Public Policy and Administration Silampari, 2(2), 80-90. https://doi.org/10.31539/joppa.v2i2.2385.

Munajah, R., Marini, A., & Sumantri, M. S. (2021). Implementasi Kebijakan Pendidikan Inklusi di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(3), 1183-1190. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i3.886.

Mustadi, A., Amelia, R., Budiarti. W. N., Anggraini, O., Amalia, E., dan Susandi, A. (2021). Strategi pembelajaran keterampilan berbahasa dan bersastra yang efektif di sekolah dasar. Yogyakarta: UNY Press.

Mustika, Y. A., & Aulia, S. (2023). Komunikasi antarpribadi orang tua dalam meningkatkan prestasi anak berkebutuhan khusus.koneksi, 7(1), 206–212. https://doi.org/10.24912/kn.v7i1.21614 .

Mutiara, S., Putri, A. S., Sari, T. P., Hidayati, Y., & Asvio, N. (2023). Karakteristik dan model bimbingan atau pendidikan islam bagi ABK Tuna Wicara di masyarakat kelurahan Lubuk Lintang gang Macang Besar RT 07 RW 03. Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan (JKIP), 4(1), 113-124. https://doi.org/10.55583/jkip.v4i1.591.

Ningrum, N. A. (2022). Strategi pembelajaran pada anak berkebutuhan khusus dalam pendidikan inklusi. Indonesian Journal of Humanities and Social Sciences, 3(2), 181-196. https://doi.org/10.33367/ijhass.v3i2.3099.

Nisa, H. (2016). Komunikasi yang efektif dalam pendidikan karakter. UNIVERSUM: Jurnal KeIslaman dan Kebudayaan, 10(01), 49-63. https://doi.org/10.30762/universum.v10i1.223.

Nurfadhillah, S., Mahromiyati, M., Nurkamilah, S., Anggestin, T., Manjaya, R. A. H., & Nasrullah, N. (2021). Analisis karakteristik anak berkebutuhan khusus (Autisme) di sekolah inklusi SDN Cipondoh 3 Kota. BINTANG, 3(3), 459-465. https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/bintang/article/view/1548.

Nurhadi, Z. F., & Kurniawan, A. W. (2018). Kajian tentang efektivitas pesan dalam komunikasi. Jurnal Komunikasi Universitas Garut: Hasil Pemikiran dan Penelitian, 3(1), 90-95. http://dx.doi.org/10.10358/jk.v3i1.253.g295.

Nurhayani, I. (2017). Pengaruh penggunaan metode bercerita terhadap kemampuan menyimak siswa pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Jurnal Pendidikan UNIGA, 4(1), 54-59. http://dx.doi.org/10.52434/jp.v4i1.36 .

Pertiwi, O. C., & Setiyatna, H.(2015) Srategi pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus. https://www.academia.edu/download/66326118/Strategi_Pembelajaran_Bagi_Anak_Berkebutuhan_Khusus.pdf.

Prabowo, T. T.(2019). Komunikasi efektif pada bahasa tubuh pustakawan. Khizanah al-Hikmah :Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan, 7(1),01-11. https://doi.org/10.24252/kah.v7i1a1.

Purwanta, E., Hermanto, H., & Harahap, F. (2016). Analisis kebutuhan untuk berwirausaha pada siswa berkebutuhan khusus. Cakrawala Pendidikan, (3), 86014. https://dx.doi.org/10.21831/cp.v35i3.11444 .

Rani, K., & Jauhari, M. N. (2018). Keterlibatan orangtua dalam penanganan anak berkebutuhan khusus. Jurnal Abadimas Adi Buana, 2(1), 55-64. https://doi.org/10.36456/abadimas.v2.i1.a1636.

Rezieka, D. G., Putro, K. Z., & Fitri, M. (2021). Faktor penyebab Anak Berkebutuhan Khusus dan klasifikasi (ABK). Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak, 7(2), 40-53. http://dx.doi.org/10.22373/bunayya.v7i2.10424.

Sarah, R. A. P., & Neviyarni, S. (2020). Perkembangan siswa berkebutuhan khusus dan siswa yang tidak biasa serta implikasinya dalam proses belajar dan pembelajaran. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 6(4), 938-945. https://doi.org/10.5281/zenodo.4316065.

Suprapto, H. A. (2018). Pengaruh komunikasi efektif untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Khazanah Pendidikan, 11(1). https://doi.org/10.30595/jkp.v11i1.2308.

Suryadinata, N., & Farida, N. (2016). Analisis proses berpikir Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dalam menyelesaikan masalah matematika di SMP Inklusi Kota Metro (Studi kasus pada siswa tunagrahita ringan). AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 5(1), 94-104. http://dx.doi.org/10.24127/ajpm.v5i1.470.

Sutrisno, T. (2022). Konsep dasar bahasa Indonesia di SD/MI. Pasaman Barat Sumatera Barat: CV. Azka Pustaka.

Wibowo, M. A. (2016). Penerapan strategi Directed Listening Thinking Approach (DLTA) dalam pembelajaran keterampilan menyimak pada siswa sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Guru Caraka Olah Pikir Edukatif, 20(1),50-59. https://doi.org/10.21831/jig%20cope.v20i1.10793.

Wisman, Y. (2017). Komunikasi efektif dalam dunia pendidikan. Jurnal Nomosleca, 3(2). http://doi.org/10.26905/nomosleca.v3i2.2039.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Seminar Nasional dan Gelar Karya Produk Hasil Pembelajaran

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.