Analisis Polisemi pada Kumpulan Naskah Drama yang Berjudul “Terlena” karya Sukarjan

Ragil Sri Wahyuningsih, Fatimatus Zahro, Nada Vanca Anggrestia, Rani Jayanti

Abstract


Abstrak : Semantik merupakan bagian dari rumpun keilmuan linguistik yang membahas terkait makna yang terdapat pada bahasa, simbol atau representasi. Penelitian ini merupakan salah satu penelitian mengenai semantik yang berfokus pada telaah polisemi. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bentuk kata polisemi yang terdapat pada kumpulan naskah drama yang berjudul “Terlena” karya Sukarjan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif deskriptif. Langkah-langkah  dalam menganalisis data pada penelitian ini yaitu dengan diawali membaca keseluruhan isi dalam kumpulan naskah drama, mengidentifikasi kata-kata yang temasuk dalam bentuk polisemi, kemudian mencatat berdasarkan hasil analisis yang termasuk dalam kategori bentuk polisemi. Berdasarkan hasil analisis polisemi pada kumpulan naskah drama yang berjudul “Terlena” karya Sukarjan terdapat sejumlah kata yang termasuk dalam kategori bentuk polisemi diantaranya yaitu menekan, atasan, diperas, besar, keluar, tahu, rasa, macet, gantungkan, masak, dan sesak. Jadi dapat disimpulkan bahwa dalam kumpulan naskah drama yang berjudul “Terlena” karya Sukarjan terdapat 11 kata yang termasuk dalam kategori bentuk kata polisemi.

Kata Kunci : Semantik, polisemi, naskah drama

 

Abstract: Semantics is part of the linguistic scientific family that discusses the meaning contained in language, symbols or representations. This research is one of the studies on semantics that focuses on studying polysemy. The aim of this research is To determine the polysemy word forms found in the collection of drama texts entitled “Terlena” by Sukarjan. The method used in this research is descriptive qualitative method. The steps in analyzing the data in this research are by starting with reading the entire content in the collection of drama texts, identifying words that are included in the polysemy form, then taking notes based on the results of the analysis which are included in the polysemy form category. Based on the results of polysemy analysis in a collection of drama scripts entitled “Terlena” by Sukarjan, there are a number of words that fall into the category of polysemous forms, including pressing, top, squeezed, big, out, know, taste, stuck, hang, cook, and tight. So it can be concluded that in the collection of drama texts entitled “Terlena” by Sukarjan there are 11 words that fall into the category of polysemous word forms.

Keywords : Semantics, polysemy, drama script


Keywords


Semantics, polysemy, drama script

Full Text:

PDF

References


Achmad & Abdullah. (2012). Linguistik Umum. Jakarta: Erlangga.

Arifin, S. A., & Febriani, I. (2021). Polisemi Pada Akun Instagram Komik Grontol Januari Sampai Maret 2020 : (Kajian Semantik). DIKLASTRI : Jurnal Pendidikan, Pembelajaran, Linguistik, Bahasa Indonesia, Dan Sastra Indonesia, 2(1), 1–9.

Izar, J., Harianto, N., Cintya, B., Anggelina, F., & Teresia, A.M. (2020). Pemerolehan Kelas Kata Nomina Dan Verba Pada Anak Usia 3 Tahun di PAUD Az Zahra Jambi. Jurnal Raudah, 8 (1), 69-80. http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/raudhah/article/view/587

Keraf, Gorys. 1980. Tata Bahasa Indonesia. Jakarta: Nusantara.

Parera, J.D. 2004. Teori Semantik Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga.

Rahma, T., Kusrini, D., & Dahidi, A. (2017). Analisis Makna Verba Tomeru Sebagai Polisemi Dalam Bahasa Jepang. Jurnal EDUJAPAN, 1 (2), 159-170. https://ejournal.upi.edu/index.php/edujapan/article/view/8634

Saussure, F. de. (1988). Pengantar Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada. University.

Wiyanto, Asul. 2002. Terampil Bermain Drama. Jakarta : Gramedia.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Seminar Nasional dan Gelar Karya Produk Hasil Pembelajaran

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.