Analisis Prefiks Me- pada Opini Jawa Post Edisi Selasa, 10 Oktober 2023 “Video Terjun Payung di Mesir, Tidak Terkait Hamas”

Anik Puspitasari, Redita Cahyani, Sutrimah Sutrimah

Abstract


abstrak— Prefiks merupakan afiks yang terdapat pada awal atau muka dari bentuk kata. Banyak macam dari prefiks, seperti prefiks ber-, per-, me-, di-, ter-, dan ke-. Penelitian ini membahas spesifik terhadap prefiks me- murni atau kombinasi dengan -kan dan -i. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis prefiks me- pada opini jawa post edisi selasa, 10 Oktober 2023 “Video Terjun Payung di Mesir, Tidak Terkait Hamas”.  Sedangkan Metode dalam penelitian ini adalah studi pustaka, dengan sumber sekunder, pengumpulan data simak libat bebas catat, serta validasi triangulasi. Analisis ini menjelaskan mulai dari kata dasar, jenis kata, dan makna yang timbul dari prefiks me-. Berdasarkan hasil analisis ditemukan ada 12 prefiks me-. Berupa kata meningkatnya, menampilkan, menginfiltrasi, memperlihatkan, menyaksikan, menggunakan, memiliki, mengarahkan, merupakan, menunjukan, mengunggah, dan mendarat.

Kata kunci— opini, prefiks, surat kabar

Abstract—Prefixes are affixes that are found at the beginning or front of a word form. There are many types of prefixes, such as the prefixes ber-, per-, me-, di-, ter-, and ke-. This research specifically discusses the prefix me- pure or its combination with -kan and -i. This research aims to analyze the prefix me- in the Java Post opinion edition of Tuesday, October 10 2023 "Video of Parachuting in Egypt, Not Related to Hamas". Meanwhile, the method used in this research is literature study, using secondary sources, observational data collection free note-taking, and triangulation validation. This analysis explains starting from the basic words, types of words, and meanings that arise from the prefix me-. Based on the results of the analysis, it was found that there are 12 Me- prefixes. In the form of words increase, display, infiltrate, show, see, use, have, direct, constitute, show, upload, and land.

Keywords— opinion, prefix, newspaper


Keywords


Opinion, Prefix, Newspaper

Full Text:

PDF

References


Adi, P. W., Martono, T., & Sudarno, S. (2021). Pemicu Kegagalan Pada Pembelajaran di Sekolah Selama Pandemi Di Indonesia (suatu studi pustaka). Research and Development Journal of Education, 7(2), 464-473. http://dx.doi.org/10.30998/rdje.v7i2.10568

Effendi, E., Sawitri, A., Rahmadanti, D., Andrehadi, A., & Fahmi, M. A. (2022). Analisis cara menentukan fakta dan opini dalam penulisan teks editorial. JURNAL EDUKASI NONFORMAL, 3(2), 272-280. Retrieved from https://ummaspul.e-journal.id/JENFOL/article/view/4912

Humaira, H. W. (2018). Analisis wacana kritis (AWK) model Teun A. Van Dijk pada pemberitaan surat kabar Republika. Literasi: Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia serta Pembelajarannya, 2(1), 32-40. Retrieved from http://dx.doi.org/10.25157/literasi.v2i1.951

Ray, S. A. (2017). Analisis Jenis-Jenis Metafora dalam Surat Kabar: kajian semantik. Bahastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(2), 147-151. Retrieved from https://doi.org/10.30743/bahastra.v1i2.1153

Sari, D. R., Fadhilah, M.A., & Nucifera, P. (2019). Analisis kesalahan penggunaan ejaan Bahasa Indonesia (EBI) pada kolom opini surat kabar Serambi. Jurnal Samudra Bahasa, 2(1), 25-31. Retrieved from https://ejurnalunsam.id/index.php/JSB/article/view/1619

Suparman, N. F. N. (2020). Struktur wacana berita politik surat kabar Palopo Pos. UNDAS: Jurnal Hasil Penelitian Bahasa dan Sastra, 16(2), 141-156. https://doi.org/10.26499/und.v16i2.2185

Sutrisna, D. (2017). Analisis kesalahan morfologi bahasa Indonesia dalam surat kabar radar Majalengka edisi 16 dan 25 april 2016. Diglosia: Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia, 1(1), 16-33. Retrieved from https://www.unma.ac.id/jurnal/index.php/dl/article/view/426

Syukriady, D., & Pada, B. T. (2022). Telaah diksi dalam ragam bahasa jurnalistik tajuk rencana surat kabar harian Republika: sebuah tinjauan semantik. EDULEC: EDUCATION, LANGUAGE AND CULTURE JOURNAL, 2(3), 269-284. https://doi.org/10.56314/edulec.v2i3.88

Tahmidaten, L., & Krismanto, W. (2020). Permasalahan budaya membaca di Indonesia (Studi pustaka tentang problematika & solusinya). Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 10(1), 22-33. https://doi.org/10.24246/j.js.2020.v10.i1.p22-33


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Seminar Nasional dan Gelar Karya Produk Hasil Pembelajaran

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.