Kajian Pramatik Percakapan Dosen dan Mahasiswa dalam Pembelajaran Pragmatik di Kampus Unissula

Abstract

abstrak— Penelitian ini bertujuan memaparkan tindak tutur lokusi, tindak tutur ilokusi, dan tindak tutur perkolusi terhadap ujaran dosen dan mahasiswa mata kuliah pragmatik mahasiswa Unissula semester II tahun 2023. Penelitian ini memakai metode deskriptif kualitatif dimana data penelitian ini berwujud ujaran antara dosen dan mahasiswa1 dalam suatu percakapan dalam pembelajaran di kelas. Sumber data diambil dari percakapan antara dosen dan mahasiswa, teknik pengumpulan data berupa teknik simak untuk mendapatkan sebuah data. Hasil penelitian tersebut menyimpulkan bahwa 1.) Dosen dan mahasiswa mengaplikasikan tindak ah tutur lokusi, tindak tutur ilokusi, dan tindak tutur perkolusi pada media belajar mengajar, 2.) Tujuan-tujuan ujaran itu ialah untuk memberi informasi, memerintah, menawarkan, memberi pujian, serta menghukum.  Jadi, percakapan dosen dan mahasiswa menjadikan tindak tutur langsung dan tidak langsung sebagai media pembelajaran di kelas.

Kata kunci—Pragmatik, Percakapan, Pembelajaran

Abstract— This study intends to clarify the locutionary, illocutionary, and collusive speech actions that instructors and students of Unissula's pragmatics course used in their speech during the second semester of 2023. This study employs a qualitative descriptive methodology and collects data from classroom conversations between lecturers and students. The dialogues between lecturers and students are employed as the data sources, and listening techniques are used to acquire the data. The study's findings showed that: 1. Lecturers and students use locutionary, illocutionary, and collusive speech actions in teaching and learning media; and 2. Speech serves the functions of informing, commanding, offering, praising, and punishing. Therefore, direct and indirect speech acts as learning media in class when lecturers and students converse.

Keywords—Pragmatics, Conversation, Learning