Kajian Feminisme Liberal dan Ketidakadilan Gender pada Novel Perempuan yang Menangis pada Bulan Hitam Karya Dian Purnomo dan Hubungan Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA

Inna Afa’indah, Sutrimah Sutrimah, Fitri Nurdianingsih

Abstract


Abstrak—Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan feminisme liberal dan ketidakadilan gender yang ada dalam novel Perempuan yang Menangis Pada Bulan Hitam karya Dian Purnomo aerta hubungannya dengan pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. sumber data diperoleh dari novel Perempuan yang Menangis pada Bulan Hitam karya Dian Purnomo. Novel cetakan bulan mei 2021 di cetak oleh PT Gramedia Pustaka Utama anggota IKAPI. Adapun pengumpulan data dalam penelitian ini dengan Teknik baca catat meliputi 3 tahap yaitu pembacaan survey,pembacaan terfokus, dan pembacaan verivikasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pertama bentuk budaya partiarki, perempuan terasingkan pada akses kekuasaan dan laki-laki mengotrol kekuasaan atas segala peran penting yang ada di masyarakat. Laki-laki di anggap mempunyai kekuatan yang lebih dibandingkan dengan perempuan.Masyarakat patriarki memandang perempuan adalahh makhluk yang lemah dan tidak berdaya. Perempuan disubordinasi menjadi ibu rumah tangga dan tidak mencari upah sebab penutupan akses dari laki-laki untuk perempuan. Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA ini menggunakan Kurikulum 2013 tingkat relevansinya ini dilihat dari Kompetensi inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) yang digunakan.

Kata kunci— Feminisme iberal, Ketidakadilan Gender, Pembelajaran Bahasa di SMA

Abstract— This study aims to describe and explain liberal feminism and gender injustice in the novel Perempuan yang menangis di Bulan Hitam by Dian Purnomo in relation to Indonesian learning in high school. The method used is qualitative with a descriptive approach. The source of the data was obtained from the novel Perempuan yang Crying on the Black Moon by Dian Purnomo. The novel printed in May 2021 was printed by PT Gramedia Pustaka Utama, a member of IKAPI. The data collection in this study with reading and recording techniques includes 3 stages, namely survey reading, focused reading, and verification reading. Based on the results of the study, it can be concluded that first form of partiarchy culture, women are alienated to access to power and men control power over all important roles in society. Men are considered to have more power than women. Patriarchal society views women as weak and helpless creatures. Women are subordinated to housewives and do not seek wages due to the closure of access from men to women. Learning Indonesian in this high school uses the 2013 Curriculum, the level of relevance is seen from the core competencies (IC) and basic competencies (KD) used.

Keywords— Liberal Feminism, Gender Inequity, Language Learning in High Schools

Keywords


Liberal Feminism, Gender Inequity, Language Learning in High Schools

Full Text:

PDF

References


Indonesia, Koalisi perempuan. Pengertian Subordinasi. Jakarta Selatan: Koalisi Perempuan Indonesia untuk Keadilan dan Demokrasi (2011).

Putri, P. P. (2019). Stereotip Makna Keperawanan (Virginity) Remaja Perempuan dalam Masyarakat Pedesaan. Martabat, 3(2), 225-46.

Puspitawati, H. (2013). Konsep, Teori dan Analisis Gender. Bogor: Departemen Ilmu Keluarga dan Kon-sumen Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian.

Ramadhani, Melati. (2020). “Marginilisasi dan Rasisme Dalam Pendidikan Multikultural”. Jember: Institut Agama Islam Negeri dan program studi Pendidikan Agama Islam.

Ramadhani, N. (2016). Implikasi Peran Ganda Perempuan dalam Kehidupan Keluarga dan Lingkungan Masyarakat. Sosietas, 6(2). https://doi.org/10.17509/sosietas.v6i2.4245.

Sumera, M. (2013). Perbuatan Kekerasan/Pelecehan Seksual terhadap Perempuan. Lex et Societatis, 1(2).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Seminar Nasional Daring Sinergi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.