Efektivitas Media Video Pembelajaran Berbasis Capcut Terhadap Keaktifan Berkomunikasi pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Kedungadem

Maya Angelita Asmaradani, Ernia Duwi Saputri, Fifi Zuhriah

Abstract


Abstract

This research was motivated by the lack of student communication activity in Pancasila education learning, this can be seen from students who are less focused on learning due to the use of media that is still conventional. This causes students to appear bored and unenthusiastic. Apart from that, it was also found that students were less confident in expressing their opinions and did not have the courage to appear in front of the class. The aim of this research is to determine the effectiveness of Capcut-based learning video media on the active communication of class VIII students. This research uses a qualitative descriptive research model. The research subjects were class VIII teachers and 8 class VIII students at SMP Negeri 1 Kedungadem. Data collection techniques through observation, interviews and documentation. From the research results, it can be concluded that the use of Capcut-based learning video media is effective for students' active communication.

 

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya keaktifan berkomunikasi siswa pada pembelajaran Pendidikan Pancasila, hal ini dapat terlihat dari siswa yang kurang fokus mengikuti pembelajaran dikarenakan penggunaan media yang masih konvesional. Sehingga menyebabkan siswa tampak bosan dan tidak bersemangat. Selain itu, juga dijumpai siswa yang kurang percaya diri dalam mengemukakan pendapat, dan kurang berani tampil di depan kelas. Tujuan penelitian yang dilakukan yaitu untuk mengetahui keefektifan media video pembelajaran berbasis capcut terhadap keaktifan komunikasi siswa kelas VIII. Penelitian ini menggunakan model penelitian deskriptif kualitatif. Subyek penelitian adalah ibu guru kelas VIII, dan 8 siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Kedungadem. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media video pembelajaran berbasis capcut efektif terhadap keaktifan berkomunikasi siswa.


Keywords


Video, Keaktifan, Komunikasi, Capcut

Full Text:

PDF

References


Adi, E. P. (2019). Pengembangan Video Pembelajaran Ipa Materi Gaya Untuk Siswa Sekolah Dasar. Jktp, 2(4), 329–335.

Dadan Djuanda. (2006). Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Komunikatif dan Menyenangkan. Jakarta: Depdiknas.

Desvita Mellisa, Iispratiwi. (2023). Pengembangan Video Pembelajaran Berbasis Aplikasi Capcut Pada Mata Kuliah Kultur Jaringan. Jurnal Inovasi Pembelajaran Biologi, 4(1), 39–45.

Moto, M. M. (2019). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran dalam Dunia Pendidikan. Indonesian Journal of Primary Education, 3(1), 20–28. https://doi.org/10.17509/ijpe.v3i1.16060

Oktaviana, A. N., Trimulyono, G. (2018). Kelayakan Teoritis Media Video Mind Mapping untuk Melatih Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik Kelas X pada Materi Fungi. BioEdu, 7(2), 187-193.

Rambu Ery Ana Awang, Skripsi: ”Pengaruh Media Video Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas V SD di Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang” (Semarang: UNS 2016), hal 8.

Sadiman, dkk. (2014). Media Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers

Siti Mudmainah, Ernia Duwi Saputri. (2023). Kreativitas Guru Dalam Menggunakan Metode Pembelajaran Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Pelajaran PPKn Kelas VII SMP Unggulan Al-Falah Pacul Bojonegoro. Jurnal Pendidikan: SEROJA. Vol.2, No.4340-353

S Sarjono, Fifi. Zuhriah. (2020). Pengaruh Minat Belajar dan Lingkungan Keluarga terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ekonomi Bisnis Kelas X SMK PGRI 2 Bojonegoro. Jurnal Pendidikan Edutama, 151.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: ALFABETA,


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Prosiding Seminar Nasional (Kolaborasi Pendidikan dan Dunia Industri)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.