Struktur dan Makna Istilah Teknis pada Buku Cerita Rakyat dari Cirebon sebagai Bahan Penguatan Literasi Untuk BIPA 4
Abstract
abstrak— Cerita rakyat merupakan salah satu karya sastra yang mengandung kebudayaan Indonesia. Di dalam cerita rakyat, banyak digunakan istilah teknis yang menjadi ciri khas suatu cerita. Baik cerita rakyat maupun istilah teknis adalah elemen yang harus diajarkan kepada pemelajar BIPA karena terdapat pada materi BIPA 4 pada Permendikbud no. 27 tahun 2017. Pemelajar BIPA bisa mendapatkan kedua materi tersebut melalui kegiatan literasi budaya. Luaran dari penelitian ini adalah pembuatan buku penguatan literasi cerita rakyat untuk BIPA 4. Cerita rakyat yang digunakan diambil dari buku Cerita Rakyat dari Cirebon karya Made Casta dan Masduki Sarpin. Tujuan dari penelitian ini, yaitu mendeskripsikan (1) struktur cerita, (2) istilah teknis, dan (3) bahan penguatan literasi cerita rakyat Cirebon untuk BIPA 4. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cerita rakyat Cirebon memiliki struktur yang lengkap, yaitu tema, tokoh, alur, latar, dan amanat. Selain itu, ditemukan beberapa istilah teknis yang merupakan istilah dari tema cerita kerajaan. Dari hasil tersebut, desain bahan literasi yang dibuat berupa buku bacaan yang dilengkapi dengan kegiatan literasi baca dan pengetahuan kosakata sesuai dengan teks cerita. Penelitian ini sangat penting dan bermanfaat bagi pembelajaran BIPA karena mengandung pengetahuan tentang budaya Indonesia dan juga istilah teknis melalui bahan literasi budaya.
Kata kunci— BIPA, budaya, cerita rakyat, istilah teknis.
Abstract— Folklore is one of the literary works that contain Indonesian culture. In folklore, many technical terms are used that characterize a story. Both folklore and technical terms are elements that must be taught to BIPA students because they are contained in BIPA 4 material in Permendikbud no. 27 of 2017. BIPA students can get these two materials through cultural literacy activities. The output of this research is the creation of a book to strengthen folklore literacy for BIPA 4. The folklore used is taken from the book Folklore from Cirebon by Made Casta and Masduki Sarpin. The aims of this study are to describe (1) the structure of the story, (2) technical terms, and (3) materials for strengthening literacy in Cirebon folklore for BIPA 4. This study uses a descriptive qualitative method. The results showed that Cirebon folklore has a complete structure, namely themes, characters, plot, setting, and mandate. In addition, several technical terms were found which are terms from the theme of the royal story. From these results, the design of literacy materials made in the form of reading books equipped with reading literacy activities and vocabulary knowledge according to the story text. This research is very important and useful for BIPA learning because it contains knowledge about Indonesian culture as well as technical terms through cultural literacy materials.
Keywords— BIPA, culture, folklore, technical terms.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amandangi, D. P., Mulyati, Y., & Yulianeta, Y. (2020). Cerita Rakyat Sebagai Bahan Pengayaan Literasi Budaya Bagi Pemelajar BIPA Tingkat Menengah. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 20(2), 157-166.
Aulia, N. L. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Digital Cerita Rakyat Model Komik Untuk Pemelajar Bipa 4 (Doctoral Dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia).
Danandjaja, J. (1997). Folklor Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Faizin, F. (2018, October). Literasi budaya lokal untuk meminimalisir gegar budaya pemelajar BIPA. In Prosiding Seminar Nasional Bahasa dan Sastra Indonesia (SENASBASA) (Vol. 2, No. 2).
Priyotno, F. T. (2016). Pembelajaran Mengidentifikasi Kaidah Teks Eksposisi Berfokus Pada Istilah Teknis Dengan Menggunakan Metode Inkuiri Pada Siswa Kelas X Sma Pasundan 1 Bandung Tahun Pelajaran 2016/2017 (Doctoral Dissertation, Fkip Unpas).
Rasyid, S., Saman, S., & Patriantoro, P. (2019). Penggunaan Istilah Teknis Dalam Novel Serial Supernova Karya Dewi Lestari. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 8 (3).
Ratna, N. K. (2010). Metodologi Penelitian Kajian Budaya dan Ilmu Sosial Humaniora pada Umumnya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Siregar, M. (2020). Makna Dan Analisis Istilah Teknis Bahasa Jepang Yang Digunakan Pada Bagian Kualitas Perusahaan Otomotif Jepang Di Indonesia (Doctoral Dissertation, Universitas Darma Persada).
Sisyono dan Suwanto. (2008). Folklor Jawa di Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo dan Sumbangannya terhadap Pelestarian Lingkungan. Jurnal Pendidikan UNS.
Wahyuningtyas, S. dan Santosa, W.H. (2011). Sastra: Teori dan Implementasi. Surakarta: Yuma Pustaka.
Wellek, R. dan Warren, A. (1993). Teori Kesusastraan. (diindonesiakan oleh Melani Budianta. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Seminar Nasional (Kolaborasi Pendidikan dan Dunia Industri)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.