DOMINASI KEPENTINGAN POLITIK SEMPIT DAN KRISIS KEPERCAYAAN MASYARAKAT TERHADAP LEMBAGA PERWAKILAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membuat masyarakat agar meningkat kepercayaannya pada lembaga perwakilan kembali. Metode penelitian ini adalah dengan menganalisis kajian literatur yang sudah ada supaya masyarakatnya mendapatkan informasi menjadikan kepercayaan (menjelaskan kepada masyarakatnya agar percaya kepada wakil rakyat). Lembaga perwakilan diwujudkan sebagai pengemban kewenangan legislatif yang pelaksanaannya dinilai kurang penting dibandingkan dengan kinerja fungsi anggaran dan pengendalian. faktor kerjasama antar anggota Lembaga perwakilan dalam penyusunan dan pembentukan kebijakan, proses legislasi Lembaga perwakilan dan UU No. 17 Tahun 2014 yang mengatur tentang fungsi lembaga legislatif, menghilangkan salah satu fungsi lembaga legislatif dengan menghadirkan RUU yang juga berdampak pada minimnya produk legislasi yang dihasilkan Lembaga perwakilan. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan terkait kinerja fungsi legislasi.
Kata Kunci: Lembaga Perwakilan, Fungsi Legislasi
Abstract
The purpose of this journal is for the reader to understand the problem in government agency leadership in Indonesia, for this context is about cramped politic importance and Indonesia people scepticism to government agency, the method we gonna use is doing literature research to understand the exist information and analyze survey data in the internet, even so we will try to look for the data from trustable source by doing research multiple times. In Indonesia there still lots of political figure or group that is prioritizeing too much on their personal and group importance Without pay attention morality, ethic, and long term impact that could lead to people skepticism to government agency.
Keyword: politic, agency, government, country
Full Text:
PDFReferences
Aji, I. 2023. Kasus Korupsi dan Dominasi Kepentingan Politik Sempit di Indonesia. https://www.liputan6.com. Diakses 2 Mei 2024.
Asniawati, S. 2023. Mengapa Masih Ada Masyarakat yang Tidak Percaya kepada Pemerintah?. https://www.kompasiana.com. Diakses 2 Mei 2024.
D74. 2021. Kenapa Kita Semakin Meragukan Pemerintah?. https://www.pinterpolitik.com. Diakses 2 Mei 2024.
Fiansyah, R. 2013. Indonesia Dikendalikan Elite Parpol !. https://nasional.kompas.com. Diakses 2 Mei 2024.
Hadiz, V. 2023. Ketidakpercayaan Publik dan Stabilitas Politik di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial. 10(1).
Harsono, A. 2024. Mengatasi Krisis Kepercayaan dalam Demokrasi Indonesia. Jurnal Politik dan Pemerintahan. 15(2).
Irianti, P. 2017. Produktifitas Penulis Artikel Majalah Ilmiah Psikologi Universitas Gadjah Mada Menggunakan Dalil Lotka. Berkala Ilmu Perpustakaan Dan Informasi. 13(2): 205–216.
Indonesia, L. S. 2023. Survei Kepercayaan Publik terhadap Parlemen.https://www.lsi.or.id. Diakses 2 Mei 2024.
Kompas. 2023. Skandal Anggota DPR: Dari Suap hingga Konflik Kepentingan. https://www.kompas.com. Diakses 2 Mei 2024.
Lestari, A. W., dkk. 1999. Menulis Karya Ilmiah. Surabaya: Airlangga.
Liddle, R. 2022. Oligarki dan Politik di Indonesia: Tantangan dan Solusi. Jakarta: Pustaka Utama.
Nicola, A. & Suyatmiko, W. Indeks Persepsi Korupsi Indonesia 2022. https://www.transparency.org. Diakses 2 Mei 2023.
Prastiasa, F. R., dkk. 2023. Dominasi Kepentingan Politik Sempit Dan Krisis Kepercayaan Masyarakat Terhadap Lembaga Perwakilan. Seminar Nasional FPMIPA IKIP PGRI Bojonegoro 2023, Bojonegoro: Oktober 2023.
Sukoco, B. M. 2023. Memulihkan Kepercayaan Publik. https://news.detik.com. Diakses 2 Mei 2024.
Tan, A. 2024. Pendidikan Politik dan Partisipasi Publik di Indonesia. Jakarta: Penerbit Universitas.
Wardani, I. G. A. K., dkk. 2008. Teknik Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Universitas Tebuka.
Winters, J. 2021. Oligarki dan Demokrasi di Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIDIKAN FPMIPA by https://prosiding.ikippgribojonegoro.ac.id/index.php/FPMIPA/ is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.