Menyelamatkan Literasi Bangsa: Tantangan Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Inovasi Penyelesaiannya
DOI:
https://doi.org/10.1234/prosidingukmpr.v3i2.3923Keywords:
literacy, Indonesian language learning, educational innovation, digital literacy, learning strategiesAbstract
abstrak- Rendahnya tingkat literasi yang ada di Indonesia masih menjadi persoalan mendesak yang berdampak pada kualitas pendidikan dan daya saing bangsa. Pembelajaran Bahasa Indonesia, sebagai mata pelajaran yang berperan dalam membentuk kompetensi pada literasi dasar, menghadapi berbagai tantangan, mulai dari rendahnya minat baca peserta didik, keterbatasan bahan ajar yang relevan, hingga metode pembelajaran yang belum sepenuhnya sesuai terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan abad ke-21. Artikel ini mengkaji secara kritis tantangan-tantangan tersebut serta memberikan inovasi pembelajaran yang dapat menjadi solusi strategis, seperti pemanfaatan literasi digital, penggunaan pendekatan berbasis proyek dan masalah, integrasi media interaktif, serta penguatan peran guru sebagai fasilitator literasi. Melalui analisis ini dan gagasan inovatif yang diuraikan, artikel ini dapat menegaskan pentingnya transformasi pengajar yang terus berlanjut untuk menyelamatkan literasi bangsa dan meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Indonesia secara menyeluruh.
Kata kunci: literasi, pembelajaran Bahasa Indonesia, inovasi pendidikan, literasi digital, strategi pembelajaran.
Abstract- The low literacy rate in Indonesia remains a pressing issue, impacting the quality of education and the nation's competitiveness. Learning Indonesian, as a subject that plays a role in developing basic literacy competencies, faces various challenges, ranging from low student interest in reading, limited relevant teaching materials, to learning methods that are not fully aligned with technological developments and 21st-century needs. This article critically examines these challenges and proposes learning innovations that can serve as strategic solutions, such as utilizing digital literacy, using project- and problem-based approaches, integrating interactive media, and strengthening the role of teachers as literacy facilitators. Through this analysis and the innovative ideas outlined, this article emphasizes the importance of ongoing pedagogical transformation to safeguard the nation's literacy and improve the overall quality of Indonesian language learning.
Keywords: literacy, Indonesian language learning, educational innovation, digital literacy, learning strategies.
References
Alfyanti Alfyanti, Dianrani Anastasia Purba, Ika Novita Padang, Jenni Romayanti Ginting, &Onma Nikita Putri Saragi. (2024). Pengaruh PPKN terhadap Pembentukan Karakter Siswa SD. Jurnal Yudistira: Publikasi Riset Ilmu Pendidikan Dan Bahasa, 2(3), 215–223. https://doi.org/10.61132/yudistira.v2i3.899
Aulia, N., & Wulandari, S. (2021). Tantangan Pembelajaran Bahasa Indonesia di Era Digital. Jurnal Pendidikan Bahasa, 10(2), 45-60.
Banu, A. H. (2024). Instilling Values through Short Stories with Special Reference to Sudha Murty’s Grandma’s Bag of Stories. Shanlax International Journal of English, 12(3), 43–49. https://doi.org/10.34293/english.v12i3.7623
Cekule, L., & Andrejs Cekuls. (2022). UNDERSTANDING THE POTENTIAL OF https://doi.org/10.35603/sws.iscss.2022/s08.090
Dianis, F., & Kadek Dwi Arlinayanti. (2024). Perubahan Paradigma Pendidikan Melalui Pemanfaatan Teknologi di Era Global. Metta Jurnal Ilmu Multidisiplin, 4(3), 50–63. https://doi.org/10.37329/metta.v4i3.3407
Firmansyah, A., dkk. (2024). Pendekatan Informatif dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Inovasi Pendidikan, 15(1), 112-125.
Hernani Hernani, Atep Rian Nurhadi, Mudzakir, A., Asep Supriatna, Sri Wahyuni, Siska Sintia Depi, Hidayat, L. N., Irmawati Irmawati, Reza Fazarwati, Aldini Aulia, Anis Muyassaroh, & Fadhilah, A. (2024). Design and Implementation of Contextual Chemistry Learning Oriented towards Science Literacy to Support the Implementation of the Merdeka Curriculum [Perancangan dan Implementasi Pembelajaran Kimia Kontekstual Berorientasi Literasi Sains untuk Mendukung Diberlakukannya Kurikulum Merdeka]. Pengabdian Isola., 3(1), 179–185. https://doi.org/10.17509/jpi.v3i1.70353.
Kern, R. (2000). Literasi sebagai Praktik Sosial. Jurnal Bahasa Modern, 84(1), 15-28.
None Ramadani Safitri, & None Agus Suriadi. (2023). Belajar Literasi Dan Memupuk Rasa Percaya Diri Anak Di LSM KOPA, Medan Maimun. Masyarakat, 2(4), 155–163. https://doi.org/10.55606/jpkm.v2i4.265
OECD. (2023). Hasil PISA 2022 (Volume I & II): Catatan Negara Indonesia. https://www.oecd.org/en/publications/pisa-2022-results-volume-i-and-ii-country-notes_ed6fbcc5-en/indonesia_c2e1ae0e-en.html
Pendidikan Bahasa Dan Budaya, 3(3), 91–100 https://doi.org/10.55606/jpbb.v3i3.3849
Pradana, D. W., Ofianto, O., & Mulyani, F. F. (2024). KORELASI PENGGUNAAN WEBSITE DALAM PEMBELAJARAN PPKN DENGAN KEMAMPUAN LITERASI DIGITAL INFORMATION IN DECISION MAKING. on SOCIAL SCIENCES - ISCSS Proceedings, 2021. 8th SWS Inte
Putri, A., & Laksana, D. (2022). Integrasi Teknologi dan Pembelajaran Berbasis Proyek untuk Literasi Siswa. Jurnal Pendidikan Indonesia, 12(3), 200-215.
Setiyawan, B. (2023). Minat Baca Siswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Literasi Nasional, 8(4), 78-92.
Trilling, B., & Fadel, C. (2009). Keterampilan Abad ke-21: Belajar untuk Kehidupan di Zaman Kita. Jossey-Bass.
Downloads
Published
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.