Analisis Wacana Kritis “Kenapa MAYORITAS SDM Kita Belum Maju?!” pada Podcast Suara Berkelas Episode 35
Keywords:
Language, communication, critical discourse analysis van Dijk, podcastAbstract
abstrak—Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji wacana kritik terhadap sistem pendidikan Indonesia dalam podcast Suara Berkelas episode 35 yang berjudul “Kenapa MAYORITAS SDM Kita Belum Maju?!”. Metode yang digunakan adalah analisis wacana kritis model Teun A. Van Dijk dengan pendekatan studi pustaka. Analisis difokuskan pada struktur makro (tema wacana), superstruktur (alur penyampaian), dan struktur mikro (unsur kebahasaan seperti leksikon, metafora, praanggapan, dan koherensi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa narasumber menggunakan strategi bahasa yang kuat untuk menyampaikan kritik secara logis, reflektif, dan satir. Melalui pendekatan ini, pesan yang disampaikan mampu memperlihatkan ketimpangan dalam sistem pendidikan serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya transformasi pendidikan yang bermakna dan relevan.
Kata kunci—Bahasa, komunikasi, analisis wacana kritis van dijk, podcast
Abstract—This study aims to examine the discourse of criticism against the Indonesian education system in episode 35 of the Suara Berkelas podcast, entitled “Why Are the Majority of Our Human Resources Still Underdeveloped?!” The method used is Teun A. Van Dijk's critical discourse analysis model with a literature review approach. The analysis focuses on the macro structure (discourse theme), superstructure (narrative flow), and micro structure (linguistic elements such as lexicon, metaphor, presupposition, and coherence). The research findings indicate that the interviewee employs strong linguistic strategies to convey criticism in a logical, reflective, and satirical manner. Through this approach, the message conveyed highlights the disparities within the education system and fosters awareness of the importance of meaningful and relevant educational transformation.
Keywords—Language, communication, critical discourse analysis van Dijk, podcast
References
Franesti, D. (2021). Eksistensi Penggunaan Bahasa Indonesia Yang Baku Di Kalangan Remaja. FKIP e-Proceeding, 39-50. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/fkip-epro/article/view/24015.
Gunawan, G., & Abrian, R. (2024). Intepretasi Struktur Kecemasan masyarakat dalam Podcast ‘Presiden Joko Widodo…’oleh Raymond Chin Kajian: Analisis Wacana Kritis Van Djik. Prosiding Konferensi Nasional Mahasiswa Sastra Indonesia (KONASINDO), 1, 882-901. https://proceedings.uinsa.ac.id/index.php/konasindo/article/view/2878.
Hasyim, M. A. (2022). Analisis wacana kritis berita Pemindahan Ibu Kota Negara pada Youtube TvOneNews. Integralistik, 33(2), 60-70. https://doi.org/10.15294/integralistik.v33i2.35802.
Hwita, G. (2019). Analisis wacana kritis dan studi bahasa kritis dalam pengajaran BIPA. MABASAN, 2(2), 23–43. https://doi.org/10.26499/mab.v2i2.133.
Juliantari, N. K. (2017). Paradigma analisis wacana dalam memahami teks dan konteks untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman. ACARYA PUSTAKA: Jurnal Ilmiah Perpustakaan Dan Informasi, 3(1), 12-25. https://doi.org/10.23887/ap.v3i1.12732.
Mailani, O., Nuraeni, I., Syakila, S. A., & Lazuardi, J. (2022). Bahasa sebagai alat komunikasi dalam kehidupan manusia. Kampret Journal, 1(2), 1-10. https://plus62.isha.or.id/index.php/kampret/article/view/8
Mc Carthy, M. (1997). Discourse Analysis for Language Teacher. Cambridge: Cambridge University Press.
Melinda, S. (2021). Analisis wacana kritis pada podcast "Kita yang Bodoh atau Sekolah yang Bodoh" . Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics, 7(2).
Romadona, M. R., & Setiawan, S. (2020). Komunikasi Organisasi Dalam Fenomena Perubahan Organisasi Di Lembaga Penelitian Dan Pengembangan Communication of Organizations in Organizations Change’S Phenomenon in Research and Development Institution. Jurnal Pekommas, 5(1), 91-104.
Sahara, M. U. (2019). Prinsip Kerja Sama dalam Wacana Dialog. Jurnal Hasta Wiyata, 2(1), 1-7. https://doi.org/10.21776/ub.hastawiyata.2018.002.01.01.
Samsuri, A., Mulawarman, W. G., & Hudiyono, Y. (2022). Ideologi penggunaan istilah-istilah covid-19 di berita online: Analisis wacana kritis model Norman Fairclough. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya, 5(3), 603-618. https://www.diglosiaunmul.com/index.php/diglosia/article/view/442/203.
Santika, M. B., Setiansah, M., & Novianti, W. (2024). Analisis Wacana Kritis Podcast “Maling”. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(6), 9125-9135. https://j-innovative.org/index.php/Innovative.
Sari, A. C., Hartina, R., Awalia, R., Irianti, H., & Ainun, N. (2018). Komunikasi dan media sosial. Jurnal The Messenger, 3(2), 69.
Siregar, U. A., Silvi, N., Hasibuan, W., & Rambe, N. F. (2023). Bahasa sebagai Alat Komunikasi dalam Kehidupan Manusia. Jurnal Hata Poda, 2(2), 95-104. http://jurnal.uinsyahada.ac.id/index.php/hatapoda/article/view/10535.
Supriyadi, S. (2015). Analisis Wacana Kritis: Konsep dan Fungsinya Bagi Masyarakat. Aksara, 16(2), 241018.
Triningtyas, D. A. (2016). Komunikasi antar pribadi. Cv. Ae Media Grafika.
Downloads
Published
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.