Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) dalam Melatih Berpikir Kritis Peserta Didik pada Mata Pelajaran Ekonomi

Abstract

Abstract

This research is motivated by the low level of student activeness and critical thinking skills in economics learning in class X6 at SMAN 1 Kedungadem, which consists of 32 students. So far, the learning activities tend to be one-way because they are dominated by the lecture method, causing students to be passive and less involved in deep thinking processes. To address this problem, the researcher chose the cooperative learning model of the Teams Games Tournament (TGT) type as an alternative solution. This model aims to create a more interactive, enjoyable, and competitive learning atmosphere. Through the formation of heterogeneous groups, the implementation of educational games, inter-group tournaments, and the provision of rewards, students are encouraged to be more active and directly involved in the learning process. This study uses a qualitative descriptive approach, with data collection carried out through observation, interviews, and documentation. The data obtained were then analyzed through the stages of data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of the study show that the application of the TGT model is proven effective in improving students' critical thinking skills, while also encouraging their active involvement in economics learning.

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya tingkat keaktifan dan kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran ekonomi di kelas X6 SMAN 1 Kedungadem yang terdiri dari 32 siswa. Selama ini, kegiatan belajar cenderung bersifat satu arah karena didominasi oleh metode ceramah, sehingga siswa menjadi pasif dan kurang dilibatkan dalam proses berpikir mendalam. Untuk menjawab permasalahan tersebut, peneliti memilih model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) sebagai solusi alternatif. Model ini bertujuan menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif, menyenangkan, serta kompetitif. Melalui pembentukan kelompok yang heterogen, pelaksanaan permainan yang bersifat edukatif, turnamen antar kelompok, dan pemberian penghargaan, siswa didorong untuk lebih aktif dan terlibat langsung dalam proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penerapan model TGT terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, sekaligus mendorong keterlibatan aktif mereka dalam pembelajaran ekonomi.